tulisan ewang

helloww jakardahhh!!.. gitulah kira-kira kicauan di twitter pagi sabtu 21 september dua hari yang lalu.. jeesssssss,, rasanya kayak disuntikkan semangat sebanyak 5000 cc di nadi aku!! hahhh!! senang pake banget!! kayaknya baru bulan lalu, aku ma adeku merencanakan bakal nekat backpackeran seandainya si 'PAMAN TAMPAN' jon bon jovi, ngadain konser di negara tetangga.. it's like my dream come true loh bo!! ternyata si paman menyapa melalui akun resminya bakal mampir ke indo sekitar 18 desember 2013, dalam rangka BON JOVI "Because We Can" Tour!! sayangnya belum ada kepastian siapa kira-kira Promotor Indonesia yang berani memboyong BON JOVI untuk hadir kembali ke Indonesi.. secara terakhir kalinya si paman and the gank ke indo tuh, Juni tanggal 5, 1995 untuk promo album THESE DAYS.. kalau di hitung sudah 18 tahun yang lalu.. jadi gitu tau bakal nyamperin indonesia, aku ma ade aku blingsetan!! senneeennnnnngggggggg!! sambil nunggu kepastian kapan tiket mu

taukan stalker?? itu loh, orang yang pengen tau tentang seseorang, sampe nekad ngobok-ngobok twitter, Facebook dll demi mencari informasi tentang orang itu *masih sodaraan sama KEPO, cuman lebih dahsyat lagi.. jadi ceritanya, aku ma aiiuu (temen aku yang ngga aiu, hehehe), lagi ngubek-ngubek FB ecengan masing-masing! menurut bibir sih, mantan ecengan! tapi menurut hati 'ecengan sampai mati!!' hahahha.. pokoknya beberapa hari penyelidikan, cuman pengen mastiin kalo si ecengan berharap balikan, nyesal, patah hati, rindu redam, mewek-mewek, nyari-nyari info tentang kita, bla..bla..bla.. tapi setelah diselidik demi selidik kok nihil yah ma ciri-ciri diatas! jadilah kita makin penasaran! sempat terbesit sih, jangan-jangan ecengan emang kecewa berat sampai nggak sanggup ngapa-ngapain! #bahagia dongs kita.. akhirnya kita memutuskan ngubek sosial media ecengan yang lainnya, tetep nggak ada hasil mennnn!! ditengah rasa penasaran binti frustasi, tiba-tiba ngeliat upd

Untuk segala sesuatu ada masanya, untuk apapun di bawah langit ada waktunya. Ada waktu untuk lahir, ada waktu untuk meninggal, ada waktu untuk menananm, ada waktu untuk mencabut yang di tanam; ada waktu untuk membunuh, ada waktu untuk menyembuhkan; ada waktu untuk merombak, ada waktu untuk membangun; ada waktu untuk menangis, ada waktu untuk tertawa; ada waktu untuk meratap; ada waktu untuk menari; ada waktu untuk membuang batu, ada waktu untuk mengumpulkan batu; ada waktu untuk memeluk, ada waktu untuk menahan diri dari memeluk; ada waktu untuk mencari, ada waktu untuk membiarkan rugi; ada waktu untuk menyimpan, ada waktu untuk membuang; ada waktu untuk merobek, ada waktu untuk menjahit; ada waktu untuk berdiam diri, ada waktu untuk berbicara; ada waktu untuk mengasihi, ada waktu untuk membenci; ada waktu untuk perang, ada waktu untuk damai. Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya,   bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak d

Sekalipun pohon ara tidak berbunga, pohon anggur  tidak berbuah, hasil pohon zaitun mengecewakan, sekalipun ladang-ladang tidak menghasilkan bahan makanaan, kambing domba terhalau dari kurungan, dan tidak ada lembu sapi dalam kandang, namun aku akan bersorak-sorak di dalam Tuhan, beria-ria di dalam Allah yang menyelamatkan aku. Allah Tuhanku itu kekuatanku; Ia membuat kakiku seperti kaki rusa, Ia membiarkan aku berjejek di bukit-bukitku. Habakuk 3 : 17-19

Tanya pada siapa saja, apakah mereka punya cerita tentang HUJAN? Entah bermain, menari, tertawa, tersenyum, terluka, menangis di bawah siraman air hujan, dan apa yang mereka rasa? Pasti keceriaan, kebahagiaan, kesukaan,  Kesejukan, kekuatan, ketenangan, keteguhan hati. Kenapa semua itu menjadi sangat menyenangkan dan kenikmatan tiada tara? Jawabannya, karena hujan memiliki kemampuan untuk menghipnotis manusia! Didalam hujan ada nyanyian, di dalam hujan ada tarian dan didalam hujan ada kerinduan.. Dan inilah yang membuat hujan selalu punya cerita.. Cerita tentang aku, kamu dan kita..

Tetes hujan jatuh dengan kecepatan rata-rata 8 - 10 km/jam. Namun tergantung pada kecepatan angin dan kondisi di wilayah tertentu, bisa mencapai hingga 35 km/jam. Hujan awalnya jatuh sebagai es atau kristal hingga akhirnya menjadi titik-titik air. Diameter setiap tetes hujan bervariasi antara 0,02 inci sampai sekitar 0,031 inci. Air umumnya jatuh ke bumi pada kecepatan rendah, hal ini karena hujan memiliki bentuk khusus yang meningkatkan efek gesekan atmosfer dan membantu hujan turun ke bumi dengan kecepatan lebih rendah. Bayangkan jika tidak terjadi gesekan pada atmosfer, bisa jadi setiap tetes hujan akan menghujam bumi dengan kecepatan tinggi dan menyebabkan banyak kerusakan. Ketinggian minimal awan mendung adalah 1.200 meter dan dapat ditemukan hingga 10.000 meter di langit. Setiap detik, sekitar 16 juta ton air menguap dari permukaan Bumi. Jumlah 16 juta ton air tersebut sama dengan jumlah hujan yang jatuh kembali ke bumi setiap detik.  Air bergerak terus